Batam - Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Kepulauan Riau, Rinto Gunawan Sitorus beserta jajaran ikuti kegiatan Inspektur Wilayah Aktif Mendengar dan Memberi Solusi (Irwil Berisi) di Satuan Kerja di Wilayah Pengawasan Inspektorat Wilayah I secara virtual pada Selasa (16/1/23).
Mengusung tema “Perkuat Sinergi Yang Semakin Pasti dan BerAKHLAK Untuk Kinerja Kemenkumham Yang Berdampak”, Inspektur Wilayah I, Ika Yusanti didampingi Auditor Utama Budi dan Kepala Subbagian Tata Usaha, Yusup Subhan Abas memberikan apresiasi kepada Satuan Kerja di Inspektorat Wilayah I dalam Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada Tahun 2023 serta dalam paparannya menyampaikan beberapa program unggulan dari Inspektorat Jenderal diantarnya Gerbang Transisi yaitu bergerak bangkitkan kesadaran, inspirasi, dan motivasi untuk mewujudkan keagungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Irjen Ada atau Inspektur Jenderal aktif dengarkan aspirasi, Irwil Berisi atau Inspektur Wilayah aktif mendengar untuk memberi solusi, Aktif Belajar, Sertifikasi Kompetensi, dan Joint Audit.
Ika Yusanti melanjutkan paparan dengan menjelaskan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun 2024, Hukuman Disiplin, dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). Terakhir, Ika Yusanti menutup paparan dengan menyampaikan Netralitas dan Larangan ASN pada Pemilu 2024.
"Saya sampaikan bahwa pemilu yang akan dilaksanakan 29 hari lagi, agar seluruh ASN untuk Netral dan agar mematuhi larangan yaitu tidak memasang spanduk/baliho/alat peraga bakal calon peserta pemilu, sosialisasi/kampanye di media, menghadiri deklarasi/kampanye bakal calon peserta pemilu, membuat postingan/komen/share/like/follow dalam grup/akun pemenangan bakal calon peserta pemilu, memposting pada media sosial/media lain yang dapat diakses publik, ikut dalam kegiatan kampanye/sosialisasi bakal calon peserta pemilu, mengerahkan ASN lain untuk ikut kampanye serta foto dengan mengikuti simbol tangan/Gerakan sebagai bentuk keberpihakan" tutup Ika Yusanti.
